Pages

Saturday, June 28, 2008

Be True

63 tahun indonesia merdeka, gw selalu kebingungan mencari tokoh nasional that i can look up to. Yang paling dekat untuk menjadi pahlawan nasioal gw adalah wakil presiden pertama kita, pak hatta.

Sayangnya setelah membaca buku-bukunya. Walaupun membuka wawasan tentang akar dari negara ini. Tetapi jaraknya terlalu jauh dengan keadaan sekarang. Banyak jalan yang sudah ditempuh sesuai dengan ide-idenya. Dan banyak juga jalan yang ditempuh yang bertentangan dengan ide-idenya. Yang mana yang benar ? Gw gak tahu. Tetapi keputusan-keputusan yang telah dibuat itu yang membawa kita ke keadaan saat ini.

Untungnya gw saat ini sedang membaca 'detik-detik yang menentukan' karya pak habibie. Semenjak dulu mungkin ia salah satu tokoh yang banyak di idolakan anak-anak indonesia. Terkenal sebagai jenius yang menolak kewarganegaraan jerman demi indonesia. Dan menristek yang mampu membuat pesawat disaat yang lain masih berkutat dengan 'apa itu komputer'.

Tetapi era reformasi meminta begitu banyak pengorbanan. Kebebasan yang datang setelah kukungan puluhan tahun, membuat begitu banyak informasi yang simpang siur tumpah ruah ke masyarakat. Membuat semua orang bingung yang mana yang harus dipercaya, and that includes me :)

Di jaman itu, walaupun gw yakin dia bakal membawa sesuatu yang baik di masa yang chaos itu. Tetapi begitu banyaknya berita yang menyesatkan membuat gw berpikir he's one of them. Reputasi sebagai kesayangan suharto, 20 tahun mengekor dalam birokrasi orba, what can a man like that can do for our country ?

Yeah i was mistaken. Beruntung indonesia punya orang seperti dia. Setelah membaca bukunya, terpikir oleh gw, agak lucu juga. Presiden yang paling memberikan kontribusi bagi indonesia di era reformasi ini, ternyata bukanlah seorang politikus. Tetapi seorang scientist yang belajar birokrasi dalam 20 tahun :)

Dan itu membawa gw ke hal utama di tulisan ini. Setelah membaca bukunya banyak hal yang berubah di pikiran gw. Sebuah pintu wawasan baru terbuka lagi. I have to revise a few of my thoughts.


1. Gw masih perlu banyak belajar, pemikiran gw tentang bagaimana seharusnya negara ini, ternyata tidak sepenuhnya benar.

2. Gw masih tetap pada pendirian gw untuk tidak pernah turun ke politik praktis. Tetapi gw perlu belajar, bagaimana cara kerja lembaga-lembaga pemerintah. Bagaimana mereka berinteraksi dan posisi apa yang mereka miliki dalam mendukung kinerja seorang presiden.

3. Untuk dapat membuat kebijakan jangka panjang yang solid, gw harus mengerti mengenai UU, RUU, Tap, SI MPR dan instrumen lainnya yang menjalankan sebuah negara.

4. Jika ingin membuat sesuatu yang independen dari pemerintah tetapi memiliki kekuatan, tidak bisa dengan otoriterisme. Serahkan saja fakta yang ada kepada masyarakat, tetapi memiliki batasan dan landasan moral tertentu.

5. Landasan moral ini penting dan tidak boleh berubah (itu gunanya belajar mengenai UU, RUU dan Tap MPR). Karena disaat mayoritas masyarakat lupa mengenai tujuan awal, dan bimbingan agama, maka lembaga ini yang harus berada dibarisan terdepan untuk mengkoreksi.

6. Untuk menjadi pemimpin harus rela menyimpan rahasia untuk diungkap di lain waktu. Berat, tetapi tanpa kesabaran seperti ini, jerih payah yang telah di upayakan dapat di nullifikasi oleh pihak lain.

7. Kalau telah berubah dari founder menjadi pemimpin, perlu sering-sering konsultasi dan mendengar pendapat orang lain yang berseberangan. Karena posisi puncak itu selalu membutakan dan meninggikan ego manusia.

8. Yang terakhir dan paling penting. If you have great dreams and want to fulfill it. Be True to your religion. Cause you're only human :) And we have our weakness when we are faced with greatness. And when that happened, you can only ask help from one source. Cause those other insignificant little being wont touch the core of your soul, the place that need help at that moment. So when it comes, ask for help :)

Wednesday, June 18, 2008

Strength

What is Strength ?
The Question every man often ask.
A great mystery to be solved.

Strength is home,
Strength is gentle words of console
Strength is challenging your fear and embrace it as your best friends
Strength is to live

Thats how far I've got.
Yet the question remains...

How can i become stronger ?

Sunday, June 15, 2008

Making a bold move

Gw lagi bingung.

Dalam melakukan pilihan karir. Biasanya gw selalu melihat lingkungan sebagai faktor paling utama, masalah gaji dan jenjang karir bisa menyusul kemudian. Makanya untuk pindah dari satu tempat ketempat lain, biasanya gw selalu berhati-hati sekali. Kepindahan itu harus ke lingkungan yang lebih baik, jangan sampai keluar dari mulut buaya, masuk ke mulut singa :)

Dan sejauh ini, kepindahan gw biasanya dipicu oleh perubahan lingkungan kerja. Di saat lingkungannya mulai tidak menyenangkan, di saat itulah baru gw mulai bertanya ke orang-orang mengenai lingkungan kerja di tempat mereka.

Tapi kali ini berbeda. Di saat masih amat nyaman di lingkungan kerja gw, sebuah tawaran datang. Tawaran yang begitu menggoda :). Awal-awalnya udah gw tolak secara halus, tapi akhirnya gw kirim cv juga. Mungkin kata temen gw bener juga. Kalo lu udah sampai tahap revisi cv kemudian mengirimkannya. Berarti baik secara sadar atau tidak sadar, lu udah mulai merasa something is wrong dengan lingkungan kerja lu saat ini.

Makanya sekarang gw dalam kebingungan. Lingkungan kerja sekarang almost perfect bagi gw. Banyak temen2 cowo yang hobinya sama. Bbisa DoTA dan main kartu after office hour. The fun working environment yang selalu gw inginkan. Dan asal gw sabar, gw bisa mendapat multinational working environment yang gw inginkan. Kekurangan yang paling gw rasakan mungkin, gw ngerasa 3 bulan ini gak berkembang sama sekali, karena kerjaan gw lebih ke arah administratif bukan di development . Saat ini juga sedang terjadi perubahan yang menurut gw sangat positif dibanding kondisi sebelumnya. So, if i just a bit patient. I Know for sure that things will turn out great.

Sedangkan kesempatan yang datang menawarkan begitu banyak hal yang menggoda. More paycheck (lot more), better brand, infrastructure that i need, dan membuka banyak peluang untuk rencana-rencana pribadi gw. Lingkugannya juga lebih baik dibandingkan tempat-tempat lain.

Tetapi ada satu hal yang menakutkan di kerjaan baru itu. Karena posisi gw akan bergeser dari developer yang berada di belakang sebuah produk, menjadi orang yang berinteraksi dengan client, me-lead partners, dan bahkan melakukan presentasi. Walaupun masih tetap ada posisi developmentnya.

A bit funny though. Walaupun gw ketakutan setengah mati sampai sempat sakit. Gw juga melihat hal ini sebagai kesempatan besar untuk mengatasi kelemahan diri gw dan mendapatkan kemampuan baru. Kemampuan yang akan banyak gw butukan di masa depan. Jadi yang mana yang harus gw pilih, lingkungan yang begitu menyenangkan. Atau berbagai kemungkinan yang terbuka untuk masa depan ?

Whatever it is, it will be decided by tomorrow. Wish me luck. This probably a point that i will look back in the future.

Wish me luck :)

Friday, June 6, 2008

Tanya yang bener dong :)

Dengan rentang waktu yang tidak terlalu jauh, ada dua orang yang bertanya mengenai pekerjaan ke gw. Not actually my job spec, tapi gw seneng aja ngebantu, apalagi kalo lagi gak ada kerjaan or kerjaannya gak jelas. Nambah pahala. Selain itu , juga mendorong gw untuk mempelajari teknologi ini diluar spec kerjaan gw.

Watch the difference :

A: oi b.. kan ada method xxx.listSubGroupsbyGroup yah.. itu kan buat ngelist child by parent nya? kalo gue mau list parent by child nya ada

B: hm.. setahu gw sih gak ada yang spesifik kaya gitu. Tapi gw pernah ngeliat di dataset ada yang ngakalin , lupa gw caranya gimana, kalo mau ntar gw liatin dulu .
B: seinget gw ada yang ngiterasi ke parent atas2nya
B: btw child bukannya bisanya cuma punya 1 parent yah ?

A: err... gue maunya gini sih.. di table agentgroup tu kan ada baskill, cscskill, dll.. nah masing2 itu kan bisa punya function Customer Identification misalnye.. nah itu die gue mau dapetin baskill, cscskill dll berdasarkan function Customer Identification nya itu
A: bingung ga?

B: hehehe ada gak yah .. gw harus liat2 dulu sih . Gw ngerti sih maksud lu, tapi ada apa engga-nya gw gak tahu.

A: oce oce.. kalo lo tau kasi tau gue ya tolong
A: arigato!


Now watch the other one :

D: xxxTextField utk apa B?

B: wuih baru denger tuh. Emang ada yang make ?

D: :)) gw dah tanya 3 org g ada yang tau,,,, coba lo cari tau... ntar kasih tau gw

B: :)) itu ada banyak banget kali jenis fieldnya. Emang lu perlu khusus make yang ini ? kalo gak perlu secara khusus, mendingan lu pake yang standar2 aja
B: hm.. gw lagi buka 2.5.3 malah field itu gak ada .
B: di dev guide 2.7 juga gak ada tuh

D: waduh gmn neh? coba lo liat descriptionTF di xxx.Blend.Processes.AddEditBlend.AddEditBlendForm

B: walah.. gw lagi gak megang code yang latest, masih megang 2.5.3. Mendingan lu tanya orang UK aja. Itu kayaknya yang ngerti baru mereka doang :P


In case that it isn't obvious. For the first case, i go the extra two miles just for the sake of curiosity. While for the second case i'm feeling very reluctant just to go through the first extra mile.

Ada satu baris ini yang agak mengganggu walaupun belum sampe ke tahap annoying,

gw dah tanya 3 org g ada yang tau,,,, coba lo cari tau... ntar kasih tau gw


this is a bossy attitude, padahal ini orang bukan dan bahkan gak mungkin jadi bos gw :P Jadinya subconsciously gw sabotase keinginan dia jadi bos :)) *gak nyambung banget sih*

Hm... i wonder, seandainya dia mengubah penyampaiannya, how far would i go :D

Down

Sebetulnya minggu ini gw sempat down banget. Agak bingung, kenapa banyak hal yang telah gw jadwalkan selalu tidak tepat waktu. Kalau hanya sekedar molor masih ok, tapi sekarang ancaman batal dan kegagalan mulai tertitik di depan mata.

Tapi bantuan memang selalu datang dari arah yang tak terduga. Disaat frustasi menghinggap, lalu berdoa memohon pertolongan. Khutbah jum'at hari ini memberikan sebuah sumber energi yang luar biasa (Sekali2nya gak tidur pas khutbah :P).

Karena terlalu sombong, selalu berpikir bahwa segala keberhasilan itu hanya usaha sendiri. Hanya kita yang layak dapat penghargaan, hanya usaha kita yang dapat menentukan. Tapi ternyata gak begitu, karena usaha hanya 1 persen, lalu doa 1 persen, dan 98 persen sisanya adalah sistem yang telah di tentukan allah.

Saatnya untuk berserah diri, berdoa dan keep on fighting :D

Jadi mudah dengan google

Hanya 4 tahun setelah IPO-nya dan 10 tahun lebih setelah berdiri, google telah jadi hal yang tidak terpisahkan dari dunia per-internet. Okay everybody know about the search , gmail bla-bla-bla.

Tapi ada satu hal lagi yang menyenangkan dari google. Gw sendiri lebih menganggap diri gw seorang technologist, sedangkan salah seorang temen gw adalah bisnisman. Sehingga kalau gw terkadang mengutamakan teknologi yang menurut gw tepat guna. Teman gw lebih berorientasi terhadap result, tanpa peduli teknologinya. Berdasarkan pengalaman gw salah memilih teknologi kadang-kadang bisa membawa painfull proses untuk mencapai tujuan yang sama. Tapi dua pendekatan ini sama-sama memiliki nilai plus dan minus jadi sama-sama valid, dan menjadi argumentasi tanpa akhir.

Tapi satu kalimat ini bisa memberikan perspektif yang benar-benar mantab :D

Lu mau jadi perusahaan seperti apa? Microsoft, Accenture, or Google ?


Google gak sekedar menjadi sebuah kata baru di internet. Tetapi telah menjadi simbol dari impian. Sesuatu yang hanya teori menjadi real life application. Sesuatu yang akademik dan tidak ergonomis, menjadi ergonomis :D Suatu simbol dari good things, will get the reward that they deserve.

Tanpa harus mengeluarkan argumentasi panjang-panjang, that single word has helped me alot.